Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri banyak menyinggung Pancasila dalam pidatonya di acara pelantikan pegawai menjadi Aparatur Sipil Negara. Salah satunya, dia mengatakan Pancasila bisa menjadi sumber kekuatan bagi bangsa Indonesia dalam perang badar melawan korupsi.

“Pancasila telah menjadi solusi dalam menghadapi masalah negara ini, salah satunya perilaku korupsi,” kata Firli dalam pidatonya yang disiarkan langsung di Youtube KPK, Selasa, 1 Juni 2021.

Firli mengatakan siapapun yang melakukan korupsi adalah pengkhianat Pancasila. Perbuatan itu, kata dia, menyalahi setiap butir Pancasila. Dia mengatakan Sila Pertama Ketuhanan yang Maha Esa memberi tauladan untuk berbuat baik, bukan buruk seperti korupsi. Lalu, dia mengatakan tauladan kebaikan itu akan menjadikan masyarakat menjadi manusia yang adil dan beradab.

“Dengan menjadi manusia yang adil dan beradab, Insya Allah sila ketiga persatuan Indonesia akan menjadi kekuatan segenap bangsa Indonesia dalam perang badar melawan korupsi,” kata dia.

Agar pemberantasan korupsi lebih efektif dan terukur, Firli bilang perang itu harus sesuai dengan sila keempat, yaitu hikmat dan kebijaksanaan.

“Perang bersama melawan korupsi yang berurat berakar di negeri ini tentunya untuk mewujudkan keadilan sosial untuk seluruh masyarakat Indonesia seperti sila kelima,” kata Firli Bahuri.