Untuk segera mencapai herd immunity, pemerintah Indonesia terus berupaya untuk mendatangkan berbagai produsen vaksin ke tanah air.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa dalam dua hari terakhir, Indonesia sudah mendapatkan vaksin-vaksin COVID-19.

“Selamat pagi. Dua hari ini vaksin-vaksin Covid-19 kembali tiba di tanah air,” ucap Jokowi melalui unggahan Instagram-nya @jokowi.

Jokowi juga menyebutkan Indonesia mendapat bantuan pasokan vaksin dari salah satu negara.

“Ada vaksin AstraZeneca bantuan dari Belanda, vaksin Sinovac dan juga untuk pertama kalinya, kita menerima sekitar 1,5 juta dosis vaksin Pfizer,” ujar presiden asal kota Solo tersebut.

Jokowi menambahkan bahwa hingga saat ini pemerintah sudah mendatangkan sekitar 370 juta dosis vaksin.

“Jika tak ada halangan, sesuai komitmen dengan sejumlah pihak, hingga akhir tahun nanti, pemerintah sudah mendatangkan sekitar 370 juta dosis,” pungkas Jokowi.

Sampai saat ini pemerintah masih berupaya untuk menambah pasokan vaksin lagi sebanyak 430 juta dosis untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi nasional hingga dan setiap warga mendapat dua dosis vaksin.

“Pemerintah juga masih berusaha untuk mendapatkan tambahan pasokan vaksin lagi sampai mencapai total 430 juta dosis.
Jumlah vaksin sebanyak itu kita upayakan untuk melakukan vaksinasi bagi lebih dari 200 juta rakyat sampai akhir tahun ini, dua dosis untuk setiap orang,” lanjutnya.

Jokowi menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan bekerja keras untuk mengamankan jumlah distribusi stok vaksin.

“Indonesia akan terus bekerja keras, melalui semua jalur, untuk memastikan keamanan pasokan vaksin bagi Indonesia,” tutup Jokowi.