Sebanyak 19 orang dari 26 terduga teroris yang tertangkap di Gorontalo dan Makassar disebut-sebut terlibat dalam kegiatan Front Pembela Islam (FPI). Para terduga teroris tersebut tiba di Appronm, Terminal Cargo, Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Kamis (4/2/2021) kemarin.

Dari hasil pemeriksaan Tim Densus 88, terungkap bahwa 19 terduga teroris dari Makassar merupakan anggota Front Pembela Islam (FPI) Kota Makassar. Informasi tersebut diketahui dari pengakuan para terduga teroris yang telah berbaiat kepada ISIS pada 2015 di Limboto.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, mengatakan Polri akan mendalami hubungan FPI dengan organisasi Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS).

“Dari 19 anggota yang tertangkap semua terlibat atau menjadi anggota FPI di Makassar. Mereka sangat aktif dalam kegiatan Front Pembela Islam di Makassar,” ucap Rusdi.

Dirinya menambahkan bahwa atas dasar status keterlibatan para tersangka itu, Mabes Polri akan mendalami hubungan antara FPI dengan ISIS.

“Nanti kita lihat, kita dalami lagi, seperti itu. Yang jelas yang 19 orang ini berafiliasi kepada ISIS setiap kegiatan-kegiatan dari FPI mereka ada di dalamnya, seperti itu. Itu faktanya,” tambah Rusdi.