Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan seluruh umat Islam untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Langkah ini, menurut Yaqut, perlu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama Lebaran.

“Karena masih pandemi, mari beribadah dan berlebaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” ujar Yaqut melalui keterangan tertulis, sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (12/5/2021).

Yaqut mengapresiasi bentuk kesalehan sosial yang telah dilakukan semua pihak saat Ramadhan. Salah satunya berupa ketaatan menjaga protokol kesehatan serta kondusivitas dalam peribadatan di masa pandemi Covid-19.

“Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), tokoh agama dan masyarakat, alim ulama, ormas Islam, pengelola media, insan pers, para dermawan, TNI-Polri, hingga para tenaga medis yang terus berjuang menyelamatkan pasien Covid-19,” ujar Yaqut.

Senada, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri 1442 Hijriah. “Hari ini adalah hari terakhir ibadah puasa Ramadhan kita. Besok Insya Allah kita akan merayakan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah,” ujar Retno, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (12/5/2021).

“Saya ingin mengucapkan kepada teman-teman, saudara-saudaraku umat muslim. Selamat hari raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin,” ucapnya. Selain itu, Retno juga mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dalam melaksanakan rangkaian ibadah Idul Fitri. “Jangan lupa terus mematuhi protokol kesehatan,” kata Retno.